36
Volume IX Edisi 1 Tahun 2014
Media Informasi Kesehatan Pelabuhan
FLORA & FAUNA
B
ermula dari senang membesihkan ta-
man di halaman rumah, maklum ko-
lam yang kotor dan ditengahnya tum-
buh pohon jambu air. Tapi karena pengetahun
yang kurang tentang binatang yang akan
Saya ceritakan ter nyata membawa cerita
yang membuat miris melihatnya. Pengalaman
ini dialami oleh Kakak saya waktu mem-
bersihkan daun pohon jambu yang ada di
atas kolam, tanpa pandang bulu pohon itu
ditebas ranting dan pohonnya, kebetulan di
atasnya tedapat sarang laba laba yang se-
dang beranak bisa dibilang demikian. Karena
marah dan mempertahankan sarangnya
mungkin saja emaknya anak laba menjadi ter-
ganggu dan marah. Pada waktu itu banyak
anak laba laba berjatuhan dan akhirnya tera-
sa ada yang menusuk di pantatnya.
Seperti biasa kakak saya bertugas keluar kota
karena memang tugas dibagian transportasi
udara. Dalam perjalanan di whatapp “ aduh
kok Mas demam yah ?“ ,demamnya semakin
tinggi akhirnya pingsan, setelah di periksa dok-
ter ternyata demamnya diakibatkan oleh
gigitan laba laba . Setelah dioperasi akhirnya
meninggalkan lubang yang harus diobati un-
tuk pertumbuhan dagingnya kembali. Masa
penyembuhan kurang lebih 2 bulan dengan
perawatan yang insentif.
Ini photo :
BAHAYA MENGANCAM DIRUMAH NAN RINDANG
Oleh : Ninik Setianingsih
Yuk kita cari tahu jenis laba laba apa saja
yang bisa melakukan itu.
Terdapat 10 (sepuluh) jenis laba-laba paling
beracun, berbahaya dan mematikan di dunia
berdasarkan tingkat keracunan bisa (racun)
dan agresivitas.
Laba-Laba Kantung Kuning
Dikenal dengan
nama Cheiracan-
thium atau yellow
sac spider, laba-
laba ini berwarna
kuning atau krem
pucat dimananya
ukuran jantan dan betinanya mencapai 5
sampai 10 mm dan cenderung tertarik bau
uap dari bensin. Banyak ditemukan di kawa-
san Eropa Utara, Jepang, India, Australia dan
Afrika selatan, bisa binatang ini bersifat ne-
krotik sehingga dapat menyebabkan luka kecil
pada manusia namun tidak mematikan. Laba-
laba ini sangat suka membuat jaringan
(termasuk tipe penenun) dan jarang mengigit
manusia.
Tarantula Fringed Ornamental
Disebut dengan
nama lain Poeci-
lotheria
ornate,
laba-laba
ini
berukuran sangat
besar dan bulu
berbentuk orna-
men menyusuri. Panjang kakinya dapat men-
capai 25 cm, terbesar kedua dalam genus
Poecilotheria. Binatang ini merupakan en-
demik dan banyak ditemukan di hutan-hutan
di negara Srilangka, tinggal di lubang pohon
tinggi dan membuat jarring-jaring berbentuk
corong asimetrik. Memang tidak pernah